JAKARTA -- Program hiburan Super Trap edisi 'Toilet Umum' yang
ditayangkan di Trans TV, Ahad (25/11) menuai protes di kalangan
masyarakat. Terkait hal tersebut pihak Trans TV mengakui kesalahannya
atas penayangan acara tersebut.
A Hadiansyah Lubis, Humas Trans TV mengatakan sejak penayangan acara tersebut, pihaknya menerima banyak masukan dari masyarakat.
''Kami sudah terima masukan dari masyarakat baik melalui media sosial
maupun website. Namun untuk jumlah aduan tersebut, kami tidak
menghitungnya. Kami juga sudah mendapat teguran dari KPI," kata
Hadiansyah saat dihubungi ROL, Senin (26/11).
Terkait
hal tersebut, pihaknya juga menyampaikan permintaan maafnya kepada
masyarakat. "Sehubungan dengan tayangan tersebut, kami sampaikan
permohonan maaf kepada pemirsa. Kami juga telah melakukan evaluasi
terkait acara tersebut," ujarnya.
Permintaan maaf juga disampaikan Trans TV melalui akun Twitter-nya @TRANSTV_CORP. "Kepada Pemirsa mohon maaf atas tayangan @supertrapttv malam ini, evaluasi akan kami lakukan untuk perbaikan tayangan yang akan datang. Terimakasih," kicaunya yang di-retweet sebanyak 87 kali.
Hadiansyah
menjelaskan, usai acara tersebut pihaknya juga telah memberikan sanski
kepada penanggung jawab program. Dia pun membantah acara tersebut telah
direkayasa. Menurutnya, tayangan tersebut murni luput dari perhatian.
Seperti
diketahui sebelumnya, program hiburan Super Trap edisi Ahad (25/11)
menayangkan sebuah toilet yang dipasangi kamera tersembunyi.
Selanjutnya, toilet tersebut diangkat dengan hidrolik dan menembus atap.
Dalam
tayangan tersebut, orang yang di dalam toilet tersebut sempat
tergopoh-gopoh saat memakai celana dalam. Sontak tayangan ini pun sempat
menuai kecaman di forum seperti kompasiana, kaskus, dan forum-forum
lainnya.
Sumber : http://www.republika.co.id
Super Trap Tuai Protes, Trans TV Minta Maaf
Powered by Blogger.
Leave a Reply